Dalam tahun 1874 Suster-Suster Cintakasih melintasi Samudra Atlantik, dan pergi ke Baltik di kota Connecticut. Di Willimantic mereka mendirikan pula sebuah sekolah. Dalam tahun 1960 kongregasi memiliki sebelas rumah dalam sepuluh tempat di Amerika Serikat. Dalam tahun 1961 Amerika Serikat menjadi sebuah provinsi yang berdikari. Dalam proses pembaharuan sesudah Konsili Vatikan ke II, terdapat dua kelompok suster dalam provinsi itu dan akhirnya satu dari kedua kelompok itu memisahkan diri dan melanjutkan sebagai Suster-Suster Cintakasih dari Bunda Perawan Maria dari gereja (SCMC) dan tinggal di Baltic. Kelompok yang lain melanjutkan sebagai Suster-Suster Cintakasih dan dengan sadar memilih untuk menjadi bagian dari sebuah kongregasi internasional (SCMM).
Suster-suster dengan jumlah yang kecil hidup dan berkarya di Amerika pada tempat-tempat yang berlainan dan sangat berjauhan satu sama lain. Tetapi di mana saja mereka berada, mereka telah membangun atau membentuk persekutuan di sekitar mereka. Saudari-saudari ini, yang 'mempercayakan diri' kepada kongregasi tertarik oleh kharisma Suster-Suster Cintakasih dan mereka menyebut diri sebagai "Sahabat-Sahabat" SCMM.
Itu provinsi berubah status menjadi pasca-provinsi. (3 July 2018).